Ringkasan Bahan – Ekonomi Kelas X Konsep Dasar Ilmu Ekonomi

Ringkasan Materi – Ekonomi Kelas X

KONSEP DASAR ILMU EKONOMI

·         Manusia sebagai Makhluk Sosial (Homo Socialis)

è Artinya insan tidak sanggup hidup sendiri tanpa derma orang lain. Contoh : kita membutuhkan guru, kita membutuhkan dokter, kita membutuhkan teman untuk menyebarkan cerita, dll.

·         Manusia sebagai makhluk ekonomi (Homo Economicus)

è Artinya insan harus memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan insan sifatnya tidak terbatas, jikalau kebutuhan yang satu terpenuhi maka bakal timbul kebutuhan yang lainnya yang harus dipenuhi. Contoh :

·         Pengertian Ilmu Ekonomi

è Ekonomi berasal dari bahasa Yunani, yaitu oikonomi, yang terdiri dari dari kata oikos dan nomos. Oikos artinya rumah tangga, dan nomos artinya aturan.

Jadi, ekonomi dalam arti sempit yakni aturan rumah tangga. Secara luas, ekonomi yakni acara insan dalam perjuangan untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas.

è Ilmu ekonomi yakni ilmu perihal usaha-usaha insan dalam memenuhi kebutuhannya dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.

·         Kajian Ilmu Ekonomi

Ilmu ekonomi dibagi ke dalam 3 kajian ilmu yaitu sebagai berikut :

1.      Ilmu ekonomi teori è ilmu yang mengkaji masalah-masalah ekonomi, menganalisis, dan menciptakan kesimpulan terkait insiden ekonomi dalam masyarakat.

a.       Ilmu ekonomi mikro : duduk masalah ekonomi secara khusus, menyerupai keuntungan perusahaan, biaya produksi, sikap konsumen maupun produsen, pendapatan individu, dan harga keseimbangan pasar.

b.      Ilmu ekonomi makro : insiden ekonomi secara keseluruhan, menyerupai inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan pengangguran.

2.      Ilmu ekonomi terapan è serpihan dari ilmu ekonomi yang merupakan penerapan ilmu ekonomi teori.

3.      Ilmu ekonomi deskriptif è ilmu yang mempelajari acara insan dalam memenuhi kebutuhan tanpa memasukkan aspek nonekonomi menyerupai agama, pandangan hidup, etika, hukum, filsafat,dan politik.

·         Tujuan Mempelajari Ilmu Ekonomi

è untuk memenuhi kebutuhan semoga tercapai kemakmuran dengan memprioritaskan kebutuhan yang lebih penting. Cara ini sanggup dibantu dengan pembuatan daftar skala prioritas yang diubahsuaikan dengan sumber daya yang dimiliki.

·         Manfaat Mempelajari Ilmu Ekonomi

1.      Membantu individu maupun perusahaan dalam membentuk prioritas kebutuhan yang ingin dipenuhi.

2.      Membantu mempelajari sikap insan dalam memanfaatkan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan.

3.      Membantu menentukan alat pemenuhan kebutuhan yang efektif dan efisien.

                                                                                   

·         Motif, prinsip, dan tindakan ekonomi

è Motif ekonomi yakni segala sesuatu yang mendorong insan untuk melaksanakan tindakan atau acara ekonomi. Contoh : tujuan kita sekolah yakni menimba ilmu pengetahuan untuk mencapai cita-cita.

Sedangkan motif nonekonomi yaitu motif yang dilandasi ketulusan tanpa mengharapkan imbalan. Contoh : menolong orang lain yang membutuhkan.

è Prinsip ekonomi yaitu “berusaha dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk memperoleh hasil tertentu, atau dengan pengorbanan tertentu untuk memperoleh hasil maksimal.”

“dengan pengorbanan tertentu, ingin memperoleh hasil yang sebasar-besarnya dan dengan pengorbanan sekecil-kecilnya, ingin memperoleh hasil tertentu”.

Prinsip ekonomi mengajarkan kita untuk berpikir dan bertindak rasional, artinya insan berusaha memperoleh kepuasan maksimum dengan pengorbanan tertentu.

Prinsip ekonomi diterapkan pada 3 acara pokok ekonomi, yaitu :

1.      Produksi

2.      Distribusi                     Dibahas pada Bab III

3.      Konsumsi

è Tindakan ekonomi yakni acara atau tindakan yang dilakukan insan untuk memenuhi kebutuhan hidup semoga mencapai kemakmuran dengan dilandasi prinsip ekonomi. Contoh :

·         Keinginan dan Kebutuhan

è Keinginan yakni segala sesuatu yang ingin dimiliki namun tidak harus dipenuhi.

Contoh :

è kebutuhan yakni segala sesuatu yang dibutuhkan oleh seseorang dan harus dipenuhi, apabila tidak segera dipenuhi maka sanggup mengakibatkan kelangsungan hidup insan tidak terjamin.

Contoh : kebutuhan bakal makan, pakaian, daerah tinggal, kebutuhan bakal jasa dokter, guru, dll.

                                        

·         Macam-macam Kebutuhan Menurut Intensitas, Waktu, Sifat, dan Subjek Yang Membutuhkan

1.      Kebutuhan Menurut Intensitasnya

a.       Kebutuhan Primer

è kebutuhan pertama yang harus dipenuhi oleh insan untuk kelangsungan hidupnya.

Contoh : makan, minum, pakaian, daerah tinggal, pendidikan, dan kesehatan.

b.      Kebutuhan Sekunder

è kebutuhan yang sifatnya tambahan sehabis kebutuhan utama atau primer terpenuhi.

Contoh : sepeda motor, lemari es, televisi, AC, gadget, dll.

c.       Kebutuhan Tersier

è kebutuhan yang dipenuhi sehabis kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Kebutuhan ini sifatnya cenderung berupa kepemilikan barang mewah.

Contoh : jet pribadi, vila mewah, kendaraan beroda empat canggih, perhiasan mahal, dll.

2.      Kebutuhan Menurut Waktunya

a.       Kebutuhan Sekarang

è kebutuhan yang harus dipenuhi ketika ini juga atau tidak sanggup ditunda pemenuhannya.

Contoh : payung bagi orang yang kehujanan, selimut bagi orang yang kedinginan, kuliner bagi orang yang kelaparan, dll.

b.      Kebutuhan Masa yang Akan Datang / Masa Depan

è kebutuhan yang dibutuhkan di masa yang bakal tiba dan penyediaannya dilakukan pada ketika ini.

Contoh : tabungan pendidikan, asuransi jiwa, investasi, dll.

c.       Kebutuhan Darurat / Tidak Tentu Waktunya

è kebutuhan yang dikarenakan sesuatu yang tiba-tiba dan tidak direncanakan / tidak disengaja.

Contoh : ke dokter ketika sakit, ke persidangan ketika ada permasalahan hukum, ke psikiater ketika ingin konsultasi, dll.

d.      Kebutuhan Sepanjang Waktu

è kebutuhan yang memerlukan waktu / lama.

Contoh : menuntut ilmu atau belajar.

3.      Kebutuhan Menurut Sifatnya

a.       Kebutuhan Jasmani

è kebutuhan yang dibutuhkan oleh badan yang sanggup dilihat, diraba, dan dirasakan manfaatnya.

Contoh : kuliner yang bergizi untuk pertumbuhan, obat-obatan, vitamin, olahraga, istirahat cukup, dll.

b.      Kebutuhan Rohani

è kebutuhan yang dibutuhkan oleh jiwa dan hati kita, dan hanya sanggup dirasakan manfaatnya.

Contoh : ibadah, liburan, pendidikan, hiburan, dll.

4.      Kebutuhan Menurut Subjek Yang Membutuhkan

a.       Kebutuhan Individu

è kebutuhan yang dibutuhkan oleh masing-masing orang dan belum tentu dibutuhkan oleh orang lain.

Contoh : siswa membutuhkan buku, tas pensil, seragam sekolah. Sedangkan petani membutuhkan cangkul, caping, pupuk, dll.

b.      Kebutuhan Kelompok / Bersama / Sosial

è kebutuhan yang sanggup dimanfaatkan oleh banyak orang.

Contoh : rumah sakit, jembatan, jalan raya, dll.

·         Faktor Yang Mempengaruhi Kebutuhan

1.      Pendidikan

2.      Pendapatan

3.      Perkembangan Zaman

4.      Kondisi Alam

5.      Adat Istiadat

·         Alat Pemuas Kebutuhan

è segala sesuatu yang sanggup memenuhi kebutuhan insan berupa barang dan jasa. Barang yaitu berwujud, memiliki nilai dan manfaat yang sanggup dirasakan, dan bila dipakai maka nilai dan manfaat ini bakal berkurang bahkan habis. Jasa yaitu alat pemenuhan kebutuhan berupa pelayanan.

·         Macam-macam Alat Pemuas Kebutuhan

1.      Menurut Kegunaannya

a.       Barang Konsumsi

è barang yang kita konsumsi setiap harinya.

Contoh : minuman botol, handphone, bantal tidur, helm, dll.

b.      Barang Produksi

è barang modal yang dipakai untuk memproduksi barang lain.

Contoh : kacang kedelai yang dipakai untuk menciptakan tahu, tempe, dan kecap.

2.      Menurut Proses Pembuatannya

a.       Barang Mentah

è materi baku yang masih belum diproduksi/diolah untuk menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.

Contoh : batang pohon, pohon sawit, minyak mentah, dll.

b.      Barang Setengah Makara

è barang yang dihasilkan dari proses materi baku, namun masih memerlukan proses lagi sampai menjadi barang jadi.

Contoh : kayu, kayu diolah dari batang pohon yang diambil dari hutan, kayu ini nantinya siap untuk dijadikan kursi, meja, pintu, daerah tidur, dll.

c.       Barang Makara

è barang yang terbentuk sehabis proses dari barang mentah dan barang setengah jadi.

Contoh : mebel berupa kursi, meja, pintu, dll.

3.      Menurut Cara Memperolehnya

a.       Barang Bebas

è barang yang bebas dikonsumsi untuk alat pemenuhan kebutuhan dan secara gratis disediakan oleh alam.

Contoh : udara segar, air melimpah ketika hujan, dll.

b.      Barang Ekonomi

è barang yang memerlukan pengorbanan untuk mendapatkannya, biasanya dengan cara membeli.

Contoh : air kemasan, makanan, dll.

4.      Menurut Hubungannya dengan Barang Lain

a.       Barang Komplementer

è barang pelengkap.

Contoh : kopi dan gula, dll.

b.      Barang Subtitusi

è barang pengganti.

Contoh : dari minyak tanah ke gas, dll.

·         Kegunaan Alat Pemuas Kebutuhan

a.       Nilai Guna Menurut Bentuknya

è

b.      Nilai Guna Menurut Kepemilikannya

è

c.       Nilai Guna Menurut Waktunya

è

d.      Nilai Guna Menurut Tempatnya

è

·         Kelangkaan

è kondisi pada ketika kebutuhan insan yang tidak terbatas dan tidak diimbangi dengan kemampuan untuk memenuhi. Kelangkaan yakni suatu keadaan dimana ketersediaan suatu barang lebih sedikit daripada banyaknya barang yang dibutuhkan (Ismanthono:2010).

·         Penyebab Kelangkaan

1.      Pertambahan jumlah penduduk yang tidak diiringi pertambahan jumlah alat pemenuhan kebutuhan.

2.      Sumber daya insan yang kurang maksimal tidak bisa mengolah dan mengelola sumber daya alam.

3.      Alat pemenuhan kebutuhan yang tersedia di alam jumlahnya terbatas, sedangkan eksploitasi yang dilakukan insan cenderung tidak bertanggung jawab.

Contoh : aben hutan.

4.      Bencana alam mempengaruhi ketersediaan barang.

Contoh : kebakaran di lumbung padi menimbulkan persediaan padi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjadi sangat terbatas.

·         Macam-macam Sumberdaya dan Alokasinya

·         Biaya Peluang dan Biaya Sehari-hari

Biaya è nilai atau pengorbanan yang kita keluarkan untuk memperoleh sesuatu.

Biaya peluang è nilai barang atau manfaat dari suatu tindakan dari suatu tindakan yang kita abaikan alasannya yakni menentukan barang atau tindakan lain. Biaya peluang juga diartikan hulangnya kesempatan mendapat barang-barang yang tidak dipilihnya.

Biaya sehari-hari è biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan suatu acara tanpa mengorbankan acara lainnya.

·         Skala Prioritas dan Pengelolaan Keuangan