Kali ini bakal menampilkan teladan dari teks negoisasi yang berjudul "Membeli mobil-mobilan". Teks ini berisi perihal percakapan antara dua insan. yakni, ibu dan anak. yang mana sang anak ingin membeli mobil-mobilan yang harganya mahal. Ingin tahu kelanjutannya simak teks berikut ini.
"Membeli Mobil Remot Kontrol"
oleh Aditya Nur Jr dan Ahmad Syiful
Di suatu pagi yang cerah. Budi ingin membeli sebuah mobil-mobilan. Karena masih kecil dan, si kecerdikan menemui ibunya biar dapat dibelikan sebuah mobil-mobilan.
Budi : Ibu...! Ibu...!
Ibu : Ada apa nak?
Budi : Ibu, saya ingin biar ibu membelikanku sebuah mobil-mobilan!
Ibu : Ohh... gitu toh. Oke, besok bakal ibu belikan di pasar.
Budi : Tapi bu... ini kendaraan beroda empat yang ada remot kontrolnya itu lho....
Ibu : Emang harganya berapa nak?
Budi : Kata temenku harganya Rp 500.000 an bu...
Ibu : Wah... kalo gitu nggak bias nak. Uang ibu belum cukup. Belum yang buat membayar utang ibu.
Budi : Tapi saya pingin sekali bu... Temen-temen sudah banyak yang punya.
Ibu : Hmm... gimana ya...? Ada yang lebih murah nggak nak?
Budi : Ada juga bu... walau mobil-mobilannya agak kurang manis sih, tapi nggak pa pa. Harganya Rp. 300.000 an bu.
Ibu : Wah masih nggak bias nak.
Budi : Ibu! Aku pingin sekali. (Si Budi mulai menangis)
Ibu : Seharusnya kau tahu nak kondisi keluarga kita yang cuma pas-pasan ini.
(Si Budi menangis lebih keras)
Ibu : Ya udah. Ayo besok ikut ibu saja kerumah paman Dedi. Paman Dedi dapat menciptakan mobil-mobilan sendiri lho...
(Tangisan Budi mulai mereda)
Budi : Makara pada dasarnya besok ibu mengajak saya untuk menciptakan mobil-mobilanku sendiri dengan paman Dedi.
Ibu : Iya... Paman Dedi memang suka buatin anaknya mobil-mobilan lho...
Budi : Hore... Asiik! Besok saya bakal buat mobil-mobilan sendiri. Makasih bu.
Ibu : Sama-sama
Itulah Teks Negosiasi yang dibentuk oleh pemilik blog ini sendiri. he he he
Terima Kasih Kawan
Budi : Ada juga bu... walau mobil-mobilannya agak kurang manis sih, tapi nggak pa pa. Harganya Rp. 300.000 an bu.
Ibu : Wah masih nggak bias nak.
Budi : Ibu! Aku pingin sekali. (Si Budi mulai menangis)
Ibu : Seharusnya kau tahu nak kondisi keluarga kita yang cuma pas-pasan ini.
(Si Budi menangis lebih keras)
Ibu : Ya udah. Ayo besok ikut ibu saja kerumah paman Dedi. Paman Dedi dapat menciptakan mobil-mobilan sendiri lho...
(Tangisan Budi mulai mereda)
Budi : Makara pada dasarnya besok ibu mengajak saya untuk menciptakan mobil-mobilanku sendiri dengan paman Dedi.
Ibu : Iya... Paman Dedi memang suka buatin anaknya mobil-mobilan lho...
Budi : Hore... Asiik! Besok saya bakal buat mobil-mobilan sendiri. Makasih bu.
Ibu : Sama-sama
Itulah Teks Negosiasi yang dibentuk oleh pemilik blog ini sendiri. he he he
Terima Kasih Kawan
0 Response to "Teks Negoisasi Sederhana Membeli Kendaraan Beroda Empat Remot Kontrol"