Latest News

Tugas Individu Administrasi Pemasaran

Tugas Individu

Manajemen Pemasaran



 

Formulir Identifikasi Perubahan

 

SIMULASI USAHA (Fiktif)
Dijaman persaingan perdagangan Saat ini, para wirausahawan berlomba-lomba menbuka perjuangan untuk membuat suatu produk yg dibutuhkan supaya disukai dan diminati oleh konsumen. Dari banyak sekali macam prodak yg ada, produk kuliner atau masakan kuliner merupakan Keliru satu produk yg di gemari atau diminati oleh banyak orang. Dengan pangsa pasar kalangan baik pelajar dan mahasiswa, maka saya mempunyai inspirasi pndirian perjuangan masakan yaitu “KRIYUKNYEZ”
Sesuai dengan gaya hidup anak muda yg jaman now, maka dari itu saya mencoba hal gres dan penemuan dari macam-macam kriuk yg beranekaragam rasa mulai dari pedes, manis, asin, gurih dan rasa kriuk nya yg nyezz banget. Kriuk ini juga ada majemuk ibarat sale pisang, sale madu, srimping pisang, macaroni, kripik bayam, krupuk pedas, lidi-lidian, kripik kentang, kripik singkong, kacang-kacangan, dan banyak sekali macam lainya. Kriuk ini pastinya bukan hanya digemari dan diminati oleh anak muda saja, kriuk ini juga bisa diminati dari yg muda hingga yg bau tanah juga pastinya. Dan menurut latar belakang diatas maka saya ingin membuat makalah yg diambil dari Keliru satu produk saya yaitu Sale Madu dengan judul “KRIUKNYEZ”.

a.      Visi Misi Usaha
 Visi         :
Menjadikan macam-macam kudapan sebagai Indonesia satay garden yg bernuansa tradisional namun berwawasan internasional.
Misi        :
·         Mengutamakan kualitas produk dalam hal apapun yg di bakal disajikan kepada konsumen
·         Mengembangkan inovasi-inovasi yg baik dalam produk maupun pelayanan dengan tetep pada koridor tradisonal
·         Mengembangkan uaha di banyak sekali tempat yg strategis untuk mengakibatkan tempat cemilan terbaik di Indonesia
·         Mempertahankan dan meningkatkan gambaran terbaik perusahaan

b.      Tujuan Usaha
·         Mampu memperkenalkan produk masakan dengan variasi rasa dan penemuan yg merupakan produk orisinil Indonesia kepada masyarakat luas melalui ekspansi jaringan atau cabang
·         Mampu menyerap tenaga kerja yg dibutuhkan sehingga tercipta lapangan kerja baru
·         Terwujudnya keterampilan berwirausaha bagi mahasiswa, sehingga mahasiswa mampu  berkontribusi faktual dalam dunia bisnis
·         Memperoleh sebuah penghasilan dari perjuangan kriuk

c.       Produk dan jasa yg dihasilkan
Dalam menghadapi dunia persaingan di dalam dunia bisnis sekarang sale madu mulai diinovasikan dengan banyak sekali macam rasa ibarat ada yg beri perhiasan coklat pada sale madu tersebut. Meskipun isu terkini tersebut belum usang dikenal leh masyarakat luas, namun perkembangannya sudah cukup pesat.
Sejatinya produk sale madu ini bukan barang gres bagi masyarakat Indonesia. Namun dengan menambahkan inovasi, sekarang sale madu banyak dicari konsumen sebagai buah tangan atau cemilan semata atau untuk mengakibatkan Keliru satu peluang bisnis yg menarik.
Namun untuk mendapatkan laba dengan modal seminim mungkin saya menetapkan untuk mendirikan stand kecil di area depan rumah saya. Harga yg ditawarkan di perjuangan saya juga cukup terjangkau.
Pembuatan sale madu dimulai dengan pemilihan materi baku dengan baik, dipilih pisang matang sempurna, digoreng dengan minyak kemasan bukan curah, tidak menggunakan materi kimia berbahaya ibarat pengawet pewarna, dan dikemas dengan higienis.

d.      Sistem Organisasi
Tenaga kerja pada tahap pertama ini mmbutuhkan beberapa pekerja diantaranya adalah:
1.      Pemimpin (1 orang)
·         Bertanggung jawab untuk memastikan bahan-bahan yg dipakai layak untuk di perguanakan untuk pembuatan produk
·         Memikirkan ide-ide gres terhadap produk yg ditawarkan
·         Mengawasi kinerja karyawan
2.      Juru masak (2 orang)
·         Bertanggung jawab atas kuliner yg beliau kelola
·         Berugas mengola kuliner makanan yg bakal dipasarkan
3.      Pramuniaga (2 0rang)
·         Melayani konsumen yg ingin membeli produk
·         Mengontrol stock kuliner
·         Membantu tamu untuk memenuhi keinginanya
·         Memasarkan produk
·         Menjelaskan mengenai produk yg kita jual
·         Bertanggung jawab atas pelayanan dan pembayaran tamu.
·         Membersihkan area stand supaya tetap bersih dan nyaman

e.       Analisa keuangan
Dalam berwirausaha tujuan yg paling utama ialah mendapatkan keuntungan. Keuntungan disini tergantung pada apa yg kita hasilkakn dan gimana trik menjual produk tersebut. Dalam sehari kita sanggup menghasilkan dan menjual sale madu sebanyak 30 bungkus dengan membutuhkan materi baku yaitu pisang sebanyak 1 tandan, selain pisang yg sebagai materi baku dari pembuatan sale madu ini dibutuhkan minyak untuk melaksanakan penggorengan sebanyak 5 liter, supaya rasa saleh madu ini gurih renyah dan manis maka dalam proses pembuatannya dibutuhkan bumbu-bumbu sebagai penyedap rasa dalam sale madu. Adapun harga-harga dari bahan-bahan pembuatan sale madu dan biaya-biaya yg bakal keluar dalam produksi sale madu yaitu:
Aset Tetap
Barang
unit
harga
Booth display
1
Rp 1.500.000
Kompor gas
1
Rp 250.000
Wajan besar
1
Rp 100.000
Tabung gas
1
Tidak beli
Serokan&sodet
2
Rp 40.000
Tampah
2
Rp 20.000
Seeler atau alat prass plastik
1
Rp 200.000
Parutan pisang
2
Rp 60.000
Banner
1
Rp 70.000
Apron/celemek
4
Rp @25.000
Spanduk
1
Rp 60.000

Biaya Produksi
Bahan
unit
Harga
Pisang madu
1 tandan
Rp 100.000
Mentega
1 kg
Rp 20.000
Minyak
5 liter
Rp 100.000
Gas dan listrik

Rp 40.000
Plastik  kemasan
1 pack
Rp 15.000
Kantong plastik
1 pack
Rp 7.000
Biaya transport
(pembelian materi baku)`

Rp 20.000





Biaya lain-lain
Gaji karyawan (4 orang)
@ Rp 1.500.000
Transportasi / bulan
Rp 200.000
Biaya tak terduga
Rp 1.000.000
Biaya promosi (brosur, panflet, tester dll)
Rp 400.000
           
    Harga jual per kemasan @250grm
    Total biaya produksi untuk 30 bungkus dari 1 tandan pisang adalah:
    Rp 302.000
    Keuntungan yg dibutuhkan 40% dari total biaya
    40% X Rp 302.000 = Rp 120.800
    Penentuan harga jual: Rp 302.000 + Rp 120.800 =  Rp 422.800
    Rp 422.800 : 30 bungkus = Rp. 15.000

f.       Konsep Marketing
·         Offline : karyawan memperkenal produk dengan trik
-          Memberikan tester pada konsumen
-          Meberikan brosur
-          Pada waktu-waktu tertentu memberi promosi (by 1 get 1)
·         Online : pemilik membuat akun dimedia social ibarat
-          Facebook
-          Instagram
-          Website
Pemilik berkerja sama dengan gofood

g.      Informasi Usaha
·         Lokasi
Di jalan K.H.M Usman No 175, Kukusan, Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16425 (depan Rs Graha Permata Ibu)
Telp             : 0812 0808 7715
·         Jam oprasi : 10.00 – 20.00 WIB (jumat libur)
·         Harga
Nama
Harga
Sale madu
Rp 15.000
Srimping pisang
Rp 15.000
Sale pisang
Rp 15.000
Kripik singkong
Rp 15.000
Kripik kentang
Rp 15.000
Macaroni
Rp 12.000
Krupuk bayam
Rp 12.000
Lidi lidian
Rp. 10.000
Krupuk pedas
Rp 12.000
Kacang mede
Rp  15.000
Kacang polong
Rp 13.000
Kacang bawang
Rp 13.000
Kuping gajah
Rp 12.000
Permen caca
Rp 10.000
Permen coklat
Rp 12.000
Gula gula
Rp 10.000

·         Logo perusahaan

                                                           
KRIUKNYEZ

 


                 

 







1.      TARGET PASAR
·       Target Demografi Pelanggan
Seluruh kalangan masyarakat sekitar
·       Target lokasi
Di lokasi sekitaran Depok
·       Target pengguna
Seluruh kalangan masyarakat, terutama penyuka atau pecinta pisang
2.      SOLUSI
Memberi manfaat :
·       Kesehatan
Karena bahan-bahan yg saya gunakan dalam keadaan fresh, tidak mengandung bahan-bahan yg berbahaya, buah yg dipakai juga dalam keadaan segar dan matang, dan saya pastikan tanggal kedaluwarsanya masih dalam jangka waktu yg lama.
·      Kesenangan & kepuasan
Karena semua orang bakal bahagia dan puas bila mendapatkan pelayanan yg ramah dan apa yg mereka inginkan ada dan dengan kualitas terbaik.
·      Kenyamanan
Melayani dengan cepat dan teliti supaya pelanggan tidak perlu mengantri terlalu usang dan menunggu gilirannya untuk mendapatkan produk yg tepat.

3.      KOMUNIKASI & DISTRIBUSI
Daftar jalur ke pelanggan (inbound atau outbound) :
·      Inbound
Melalui penyebaran brosur dan voucher promo.
·      Outbound
Pemasaran dengan trik informasi dari verbal ke verbal dibantu oleh kerabat

4.       TIPE RELASI DENGAN KONSUMEN
·       Strategic
Mempertahankan kualitas produk dan menambah penemuan rasa yg lebih bervarian.
·       Analytical
Menganalisa dalam satu bulan produk apa yg paling diminati dan disukai bagi para konsumen
·       Collaborative 
Briefing singkat setiap tamat operasionaal harian dilakukan untuk mengulas lagi operasional pada hari tersebut.

5.      KEGIATAN UTAMA
·       Proses produksi produk / jasa
Mengolah sendiri produk yg saya jual dan menawarkan pelayanan terbaik saya.
·       Proses distribusi
Selain pelanggan yg tiba langsung, proses distribusi produk saya dengan trik menggunakan Go Food.
·       Proses pemasaran
Mempublikasikan melalui brosur, media social, periklanan, dari verbal ke verbal serta bekerja sama dengan Gojek.

6.      SUPPLIERS & PARTNERS
·       Pemasok materi baku
Kami bekerjasama dengan supplier serta biro yg saya percaya



7.   METODE PEMASUKAN (Manfaat / Values)
·         Berasal dari :
-          Penjualan setiap satuan produk
Semakin banyak konsumen yg membeli produk saya maka tingkat laba saya meningkat
-       Komisi
Bakal dibagikan sama rata kepada karyawan apabila penjualan mencapai atau bahkan melebihi sasaran yg diharapkan.


S.W.O.T
·        Strength (kekuatan)
Kriuknyez berada ditempat yg strategis yg bisa dijangkau oleh motor maupun kendaraan beroda empat tempatnya akrab dengan rumah sakit dan sekolahan. Kriuknyez juga belum ada perjuangan yg serupa ibarat sale madu dan sale pisang. Tidak menggunakan materi pengawet, terdapat ukuran kemasan dan rasa yg bermacam-macam. Dan banyaknya atau melipahnya materi baku pisang di depok.
·        Weaknes (kelemahan)
Sulit mendapatkan karyawan didaerah itu.
·        Opportunity (kesempatan)
Permintaan pasar yg sangat meningkat dan banyaknya pembeli potensial sebab akrab dengan sekolah dan rumah sakit
·        Thread (ancaman)
Munculnya produk gres yg muncul, kenaikan barang baku, jumlah competitor yg terus meningkat.





Judul unit           : Melakukan analisa lingkungan bisnis
Tujuan               : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam melaksanakan analisa lingkungan bisnis
Acuan                : Tidak ada
Ruang Lingkup : Unit ini bekerjasama ddengan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menganalisa lingkungan bisnis
MULAI
Diagram Alir     :                                       
                                     
Mengidentifikasi perubahan lingkungan

                                     
Menjabarkan situasi persaingan pasar
Mengidentifikasi suatu pelanggan
 



                                     
 



Melakukan analisa komperhensip terhadap perusahaan
                                                                                             
CEK
END

 


No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Mengidentifikasi perubahan lingkuangan
1.1  perubahan teknologi, social, budaya, ekonomi, politik, legal & perubahan pasar diidentifikasi

1.2  kebijakan perusahaan makro dikaji ulang

2.
Menjabarkan situasi persaingan pasar
2.1 informasi kompetitor dicari

2.2 informasi kompetitor dianalisa

2.3 hasil informasi kompetitor dievaluasi

3.
Mengidentifikasi situasi pelanggan
3.1 situasi pelanggan dari segi cognitive, conative dan effective diidentifikasi

3.2 market share, market size dan market growth terhadap pelanggan dievaluasi

4.
Melakukan analisa terhadap komperhensip dilakukan
4.1 situasi eksternal perusahaan (peluang dan ancaman) dievaluasi

4.2 situasi internal perusahaan (kekuatan dan kelemahan) dikaji ulang

4.3 strategic intent perusahaan ditetapkan





FORMULIR IDENTIFIKASI PERUBAHAN
F.1 Teksoekopolsosbudpas
No.
Keterangan
                  Perubahan
Akibat / Solusi Kebijakan
1
Teknologi
Mengkaji ulang alat-alat mesin mengikuti teknologi terkini
Produksi meningkat, stock produk melimpah
2
Sosial


Mengkaji ulang elemen-elemen penjualan dalam bauran pemasaran kepada masyarakat
Memperkenalkan brand  kepada pelanggan. Pendekatan sanggup dilakukan via media sosial atau melalui bazar
3
Ekonomi
Mengkaji ulang relasi kolaborasi antar perusahaan lain
Memperluas jaringan pemasaran kepada banyak perusahaan
4
Politik





Melakukan pendekatan kepada pemberi kebijakan
supaya mempelancar jalanya usaha


5
Budaya



6
Pasar


Branchmarkingterhadap competitior
Menganalisa competitor

F.2       SWOT / TOWS
a.  Strength (Kekuatan)
Produk (makanan) yg saya jual terbilang unik dan mempunyai gambaran rasa yg khas
b.  Weakness (Kelemahan)
            Produk kuliner saya yg kita buat mudah hancur
c.  Opportunity (Kesempatan / peluang)
Adanya kesempatan untuk melaksanakan pengembangan dari segi kualitas, pelayanan dan produk.
d.  Threat (Ancaman)
banyaknya inspirasi ide yg lebih menarik dari kuliner yg saya miliki dan menawarkan sedikit kesulitan  mengenai cita rasa dan olahan yg lebih bervarian lagi karna setiap orang mempunyai perbedaan selera
Identifikasi :
·         Mengubah ancaman menjadi peluang :
-          Seharusnya sulitnya menawarkan varian rasa menjadi motivasi dalam mengolahnya
·         Mengubah kelemahan menjadi kekuatan :
-          Memiliki konsep yg belum inovativ mengakibatkan kripik pisang terlihat kurang menarik bagi pelanggang




Judul unit           : Menyusun elemen pemasaran perusahaan
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun elemen pemasaran perusahaan
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun elemen pemasaran perusahaan
MULAI
Diagram Alir       :                             

Merencanakan elemen taktik pemasaran perusahaan
 



END
CEK
Mengkaji ulang elemen value pemasaran perusahaan
Menentukan elemen taktik pemasaran perusahaan
                                                                                     

No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Merencanakan elemen taktik pemasaran perusahaan
1.1  Segmentasi perusahaan
dievaluasi

1.2  Target segmen ditentukan

1.3  Positioning diteteapkan dengan menggunakan kerangka yg ada

2.
Menentkan elemen taktik pemasaran perusahaan
2.1 kerangka diferisiansi secra infrastructure, content, context dan content ditutup

2.2 Elemen-elemen dalam bauran dikaji ulang

2.3 Tipe-tipe pendekatan penjualan (selling) dikaji ulang

3.
Mengkaji ulang elemen value pemasaran perusahaan
3.1 Brand equity (ekuitas merek) dan elemen pembentukan dikaji ulang

3.2 Dimensi kualitas pelayanan (sevice quality) ditetapakan

3.3 Konsep quality, cost, delivery dan kaitanya dengan proses dikaji ulang







1.Merencanakan elemen taktik pemasaran perusahaan 
          1.1 Kerangka diferensiasi setrik infrastructure, content, contex dan content disusun.
infrastructure
Factor penentu keberhasilan dari content dan contex kepada pelanggan
content
Apa ysng ditawarkan perusahaan kepada pelanggan
Contex
Fariasi fariasi kuliner yg beranegraga
Content disusun
Sebagai penghubung antara perusahaan dan pelanggan

          1.2 Target segmen ditentukan
Target segmen yaitu suatu taktik perusahaan yg dilakukan dengan trik membedakan produk atau bahkan membuat produk baru, tetapi didasarkan atas perbedaan minat dan keperluan konsumen .















Judul unit           : Menyusun planning penjualan
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun planning penjualan
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning penjualan
MULAI
Diagram Alir       :  
Merencanakan sasaran penjualan masing – masing tenaga penjuala yg ingin dicapai
Merencanakan trik yg bakal dipakai untuk mencapai sasaran penjualan
CEK
END
 
















No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Merencanakan sasaran penjualan masing-masing tenaga penjual yg bakal dicapai
1.1  Pencapaian penjualan tahun sebelunya dihitung

1.2  Besarnya potensi pasar yg dituju dihitung

2.
Merencanakan trik yg bakal dipakai untuk mencapai sasaran penjualan
2.1 Segmen pasar yg bakal dituju diidentifikasi

2.2 Tahapan pada go to market strategy dijabarkan

2.3 Alat bantu yg sanggup dipakai pada setiap tahap go to market strategy ditetapkan kedalam lembaran rencana




Judul unit           : Menyusun planning pengelolaaan akun
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun planning pengelolaan akun
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning pengelolaan akun
MULAI
Diagram Alir       :  
Melaksanakan pengumpulan informasi untuk pengelolaan akun
Melaksanakan proses perencanaan akun (account planning)
CEK
END
 














No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Melaksanakan pengumpulan informasi untuk mengelola akun
1.1  informasi tingat 1 hingga 4 dikumpulkan

1.2  informasi yg dipakai sebagai pola dalam perencanaan pengembangan akun diolah

2.
Melaksanakan proses perencanaan akun (account planning)
2.1 penetapan tujuan (goal) dalam proses perencanaan akun (account planning) dijabarkan

2.2 penetapan planning tindakan (action plan) dalam proses perencanaan akun (account planning) dirancang


Melaksanakan pengumpulan informasi untuk pengelolaan akun
1.1            informasi tingkat 1hingga 4 dikumpukan.
Informasi ini dipakai untuk pengembangan akun dan melaksanakan proses account planning yg dipakai untuk melaksanakan planning pengelolaan akun. Account planning menjadi pilar keempat stelah media, creative, dan account management. Tingkat informasi yaitu : public, deep public. Private, dan deep private.
1.2            Informasi yg dipakai sebagai pola dalam perencanaan pengembangan akun diolah
Sember informasi Maksud bisa dilihat salam formulir 6:
F .6.Formulir Sumber Informasi
No.
Sumber
Deskripsi
1.
Publik (public)
Sumber informasi yg paling Mudah untuk diperoleh semua orang. Naun sumber ini memberika infrormasi yg kurang mendalam , nilai cenderung rendah dan hamper semua orang bisa mengaksesnya.

2.
Deep Public
Informasi yg tidak Mudah diperoleh dan membutuhkan biaya yg relative mahal.

3.
Private
Sumber informasi yg tidak tersedia setrik umum, hanya bisa diperoleh melalui orang yg bekerja di dalamnya. Atau mempunyai kerabat yg memilik relasi nya dengan tempat tersebut.

4.
Deep private

semua sumber informasi berada di dalam organisasi pelanggan dan pihak lain tidak mengetahui hal tersebut. Sumber informasi Maksud yaitu orangorang yg benar-benar telah mempercayai kita.





















Judul unit           : Melaksanakan training (coaching) dan penyuluhan (counselling) terhadap tenaga penjual
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam melaksanakan training (coaching) dan penyuluhan (counselling) terhadap tenaga penjual
Acuan                 : Undang-undang ketenagakerjaan Nomer 13 Tahun 3013
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning penjualan
MULAI
Diagram Alir       :  
Mengidentifikasikan keperluan training dan penyuluhan
Menerapkan taktik training dan penyuluhan
CEK
END
 















No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Mengidentifikasi keperluan training dan penyuluhan
1.1  kinerja tenaga penjual dievaluasi

1.2  area yg perlu mengalami perbaikan diidentifikasi

2.
Menerapkan taktik training dan penyuluhan
2.1 aba-aba mengenai perbaikan terhadap kompetensi kerja tenaga penjual diinformasikan

2.2 pendekatan emosional untuk aba-aba non-kompetensi dilakukan


1.1 Arahan mengenai perbaikan terhadap kompetensi kerja tenaga penjual diinformasikan.
Pembinaan (coaching) yaitu sebuah metode dalam mengarahkan, menginstruksikan, dan melatih seseorang atau kelompok dalam mencapai suatu tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kinerja.  Formulir training atau penyuluhan :
No.
Teknik pembinaan
Tujuan Pembinaan
1.
Teknik training (coaching)
-          Mengidentifikasi kesalahan atau kekurangan dari karyawan terkait.
-          Memberikan umpan balik atas permasalahan yg terjadi.
-          Mengajarkan trik atau pendekatan yg benar atau yg seharusnya dilakukan .
-          Memberikan contoh yg benar dengan tujuan memperbaiki kesalahan.

-          Mengulangi semua langkah sehingga karyawan menjadi andal .

Penyuluhan (counseling) yaitu suatu kegiatan yg mengarahkan dan menawarkan pesan yg tersirat atas permasalahan yg sedang terjadi sehingga sanggup terselesaikan dengan baik. 
No.
Teknik Counseling
Tujuan counseling
1.
Teknik counseling meliputi
-          Meliputi permasalahan yg terjadi.
-          Mengidentifikasiakar permasalahan.
-          Mendiskusikan alternatif dalam menuntaskan masalah.
-          Memberikan umpan balik
-          Memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mencari solusi












Judul unit           : Mengelola aktivitas loyalitas pelanggan
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam mengelola aktivitas loyalitas pelanggan
Acuan                 : Undang-undang Nomer 8 Tahun 1999 ihwal Perlindungan konsumen
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam mengelola aktivitas loyalitas pelanggan
MULAI
Diagram Alir       :                             

Mengidentifikasi tujuan aktivitas loyalitas
 



END
CEK
Menerapkan aktivitas loyalitas pelanggan
Membangun kerangka aktivitas loyalitas pelanggan
                                                                                     

No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Mengidentifikasi tujuan aktivitas loyalitas
1.1Analisa untuk memahami kelompok pelanggan menurut loyalitas dilakukan

1.2Value/nilai dari kelompok pelanggan dianalisa

1.3Analisa terhadap tingkat dan jenis loyalitas yg ingin dicapai perusahaan dilakukan


2.
Membangun kerangka aktivitas loyalitas pelanggan
2.1 Macam-jenis aktivitas loyalitas dipilih sesuai dengan analisa pelanggan dan tujuan program

2.2 Rencana implementasi aktivitas loyalitas dijabarkan setrik detail

2.3 Target loyalitas yg hendak dicapai dalam rentang waktu tertentu ditentukan

2.4 Mekanisme monitoring terhadap kinerja aktivitas ditentukan


3.
Menerapkan aktivitas loyalitas pelanggan
3.1 Komunikasi dan koordinasi dengan pihak yg terlibat dalam penerapan aktivitas loyalitas dilakukan
3.2 Informasi mengenai aktivitas loyalitas dikomunikasikan kepada pelanggan
3.3 pemantauan terpola terhadap kinerja aktivitas loyalitas dilaksanakan


Judul unit           : Mengelola momen kebenaran (moment of truth)
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam mengelola momen kebenaran (moment of truth)
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam mengelola momen kebenaran (moment of truth)
MULAI
Diagram Alir       :                             

Memetakan titik-titik penting dalam interaksi dengan pelanggan
 



Merencanakan proses pelayanan khusus untuk setiap titik-titik penting (moment of truth)
END
CEK
Memantau pelaksanaan layanan disetiap moment of truth
                                                                                     

No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Memetakan titik-titik penting dalam interaksi dengan pelanggan

1.1  setiap titik interaksi antara pelanggan dan perusahaan dipetakan

1.2  kriteria penentuan tingkat pentingnya titik interaksi ditentukan

1.3   setiap titik interaksi diurutkan menurut tingkat pentingnya dilihat dari sudut pandang pelanggan


2.
Merencanakan proses pelayanan khusus untuk setiap titik-titik penting (moment of truth)

2.1 jenis service encounter untuk setiap titik interaksi ditentukan

2.2 proses pelayanan khusus untuk titik interaksi penting dirancang

2.3 bencana krisis (critical incidents) yg mungkin terjadi diidentifikasikan

2.4 rancangan proses pelayanan dikomunikasikan kepada seluruh pihak yg terlibat


3.
Memantau pelaksanaan layanan disetiap moment of truth

3.1 kriteria kinerja moment of truth ditetapkan

3.2 pengumpilan data kinerja pelayanan setrik terpola dilaksnakan





Judul unit           : Mengelola lingkungan layanan (service environment)
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam mengelola lingkungan layanan (service enviroment)
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam mengelola lingkungan layanan (service enviroment)
MULAI
Diagram Alir       :                             

Mengidentifikasi elemen-elemen utama lingkungan layanan yg paling berpengaruh
 



Menyusun rancangan pengaturan akomodasi dan perlengkapan sarana pendukung pelayanan
END
CEK
                                                                                     
Memantau implementasi rancangan pengaturan akomodasi pendukung

 


No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Mengidentifikasi elemen-elemen utama lingkungan layanan yg paling berpengaruh

1.1  Analisa tujuan strategis pelayanan perusahaan dilakukan

1.2  Kebutuhan lingkungan layanan dari segmen utama konsumen diidentifikasi


1.3  Elemen-elemen lingkungan layanan diurutkan menurut kesesuaian dengan tujuan perusahaan dan keperluan konsumen


2.
Menyusun rancangan pengaturan akomodasi dan perlengkapan sarana pendukung pelayanan

2.1 specifikasi rinci dari setiap elemen lingkungan yg sesuai dengan analisa sebelumnya ditentukan

2.2 proses menjaga konsistensi lingkungan layanan dirancang

2.3 komunikasi dengan pihak-pihak yg terlibat dilakukan 


3.
Memantau implementasi rancangan pengaturan akomodasi pendukung

3.1 kriteria penilaian kinerja lingkungan layanan ditentukan

3.2 pengumpulan data kualitas kinerja lingkungan layanan setrik terpola dilakukan




Judul unit           : Menyusun planning pemasaran (marketing plan)
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun planning pemasaran (marketing plan)
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning pemasaran (marketing plan)
MULAI
Diagram Alir       :  
Melaksanakan analisa TOWS (Threats, Opportunities, Weaknesses, Strengths)

Menyusun bauran pemasaran
CEK
END
 


















No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Melaksanakan analisa TOWS (Threats, Opportunities, Weaknesses, Strengths)

1.1  TOWS diidentifikasikan

1.2  Isu utama diidentifikasikan

1.3  Implikasi dari informasi utama diidentifikasi

1.4  Strategic intent dirumuskan

2.
Menyusun bauran pemasaran

2.1 posisi produk pada merek yg bakal dikelola Saat ini ditetapkan

2.2 metode penetapan harga (price) pada merek yg bakal dikelola ditentukan

2.3 channel distribusi (place) terhadap merek yg bakal dikelola ditetapkan

2.4 bentuk promosi (promotion) terhadap merek yg bakal dikelola ditentukan, termasuk


SIMULASI USAHA (Fiktif)
Dijaman persaingan perdagangan Saat ini, para wirausahawan berlomba-lomba menbuka perjuangan untuk membuat suatu produk yg dibutuhkan supaya disukai dan diminati oleh konsumen. Dari banyak sekali macam prodak yg ada, produk kuliner atau masakan kuliner merupakan Keliru satu produk yg di gemari atau diminati oleh banyak orang. Dengan pangsa pasar kalangan baik pelajar dan mahasiswa, maka saya mempunyai inspirasi pndirian perjuangan masakan yaitu “KRIYUKNYEZ”
Sesuai dengan gaya hidup anak muda yg jaman now, maka dari itu saya mencoba hal gres dan penemuan dari macam-macam kriuk yg beranekaragam rasa mulai dari pedes, manis, asin, gurih dan rasa kriuk nya yg nyezz banget. Kriuk ini juga ada majemuk ibarat sale pisang, sale madu, srimping pisang, macaroni, kripik bayam, krupuk pedas, lidi-lidian, kripik kentang, kripik singkong, kacang-kacangan, dan banyak sekali macam lainya. Kriuk ini pastinya bukan hanya digemari dan diminati oleh anak muda saja, kriuk ini juga bisa diminati dari yg muda hingga yg bau tanah juga pastinya. Dan menurut latar belakang diatas maka saya ingin membuat makalah yg diambil dari Keliru satu produk saya yaitu Sale Madu dengan judul “KRIUKNYEZ”.

a.      Visi Misi Usaha
 Visi         :
Menjadikan macam-macam kudapan sebagai Indonesia satay garden yg bernuansa tradisional namun berwawasan internasional.
Misi        :
·         Mengutamakan kualitas produk dalam hal apapun yg di bakal disajikan kepada konsumen
·         Mengembangkan inovasi-inovasi yg baik dalam produk maupun pelayanan dengan tetep pada koridor tradisonal
·         Mengembangkan uaha di banyak sekali tempat yg strategis untuk mengakibatkan tempat cemilan terbaik di Indonesia
·         Mempertahankan dan meningkatkan gambaran terbaik perusahaan

b.      Tujuan Usaha
·         Mampu memperkenalkan produk masakan dengan variasi rasa dan penemuan yg merupakan produk orisinil Indonesia kepada masyarakat luas melalui ekspansi jaringan atau cabang
·         Mampu menyerap tenaga kerja yg dibutuhkan sehingga tercipta lapangan kerja baru
·         Terwujudnya keterampilan berwirausaha bagi mahasiswa, sehingga mahasiswa mampu  berkontribusi faktual dalam dunia bisnis
·         Memperoleh sebuah penghasilan dari perjuangan kriuk

c.       Produk dan jasa yg dihasilkan
Dalam menghadapi dunia persaingan di dalam dunia bisnis sekarang sale madu mulai diinovasikan dengan banyak sekali macam rasa ibarat ada yg beri perhiasan coklat pada sale madu tersebut. Meskipun isu terkini tersebut belum usang dikenal leh masyarakat luas, namun perkembangannya sudah cukup pesat.
Sejatinya produk sale madu ini bukan barang gres bagi masyarakat Indonesia. Namun dengan menambahkan inovasi, sekarang sale madu banyak dicari konsumen sebagai buah tangan atau cemilan semata atau untuk mengakibatkan Keliru satu peluang bisnis yg menarik.
Namun untuk mendapatkan laba dengan modal seminim mungkin saya menetapkan untuk mendirikan stand kecil di area depan rumah saya. Harga yg ditawarkan di perjuangan saya juga cukup terjangkau.
Pembuatan sale madu dimulai dengan pemilihan materi baku dengan baik, dipilih pisang matang sempurna, digoreng dengan minyak kemasan bukan curah, tidak menggunakan materi kimia berbahaya ibarat pengawet pewarna, dan dikemas dengan higienis.

d.      Sistem Organisasi
Tenaga kerja pada tahap pertama ini mmbutuhkan beberapa pekerja diantaranya adalah:
1.      Pemimpin (1 orang)
·         Bertanggung jawab untuk memastikan bahan-bahan yg dipakai layak untuk di perguanakan untuk pembuatan produk
·         Memikirkan ide-ide gres terhadap produk yg ditawarkan
·         Mengawasi kinerja karyawan
2.      Juru masak (2 orang)
·         Bertanggung jawab atas kuliner yg beliau kelola
·         Berugas mengola kuliner makanan yg bakal dipasarkan
3.      Pramuniaga (2 0rang)
·         Melayani konsumen yg ingin membeli produk
·         Mengontrol stock kuliner
·         Membantu tamu untuk memenuhi keinginanya
·         Memasarkan produk
·         Menjelaskan mengenai produk yg kita jual
·         Bertanggung jawab atas pelayanan dan pembayaran tamu.
·         Membersihkan area stand supaya tetap bersih dan nyaman

e.       Analisa keuangan
Dalam berwirausaha tujuan yg paling utama ialah mendapatkan keuntungan. Keuntungan disini tergantung pada apa yg kita hasilkakn dan gimana trik menjual produk tersebut. Dalam sehari kita sanggup menghasilkan dan menjual sale madu sebanyak 30 bungkus dengan membutuhkan materi baku yaitu pisang sebanyak 1 tandan, selain pisang yg sebagai materi baku dari pembuatan sale madu ini dibutuhkan minyak untuk melaksanakan penggorengan sebanyak 5 liter, supaya rasa saleh madu ini gurih renyah dan manis maka dalam proses pembuatannya dibutuhkan bumbu-bumbu sebagai penyedap rasa dalam sale madu. Adapun harga-harga dari bahan-bahan pembuatan sale madu dan biaya-biaya yg bakal keluar dalam produksi sale madu yaitu:
Aset Tetap
Barang
unit
harga
Booth display
1
Rp 1.500.000
Kompor gas
1
Rp 250.000
Wajan besar
1
Rp 100.000
Tabung gas
1
Tidak beli
Serokan&sodet
2
Rp 40.000
Tampah
2
Rp 20.000
Seeler atau alat prass plastik
1
Rp 200.000
Parutan pisang
2
Rp 60.000
Banner
1
Rp 70.000
Apron/celemek
4
Rp @25.000
Spanduk
1
Rp 60.000

Biaya Produksi
Bahan
unit
Harga
Pisang madu
1 tandan
Rp 100.000
Mentega
1 kg
Rp 20.000
Minyak
5 liter
Rp 100.000
Gas dan listrik

Rp 40.000
Plastik  kemasan
1 pack
Rp 15.000
Kantong plastik
1 pack
Rp 7.000
Biaya transport
(pembelian materi baku)`

Rp 20.000





Biaya lain-lain
Gaji karyawan (4 orang)
@ Rp 1.500.000
Transportasi / bulan
Rp 200.000
Biaya tak terduga
Rp 1.000.000
Biaya promosi (brosur, panflet, tester dll)
Rp 400.000
           
    Harga jual per kemasan @250grm
    Total biaya produksi untuk 30 bungkus dari 1 tandan pisang adalah:
    Rp 302.000
    Keuntungan yg dibutuhkan 40% dari total biaya
    40% X Rp 302.000 = Rp 120.800
    Penentuan harga jual: Rp 302.000 + Rp 120.800 =  Rp 422.800
    Rp 422.800 : 30 bungkus = Rp. 15.000

f.       Konsep Marketing
·         Offline : karyawan memperkenal produk dengan trik
-          Memberikan tester pada konsumen
-          Meberikan brosur
-          Pada waktu-waktu tertentu memberi promosi (by 1 get 1)
·         Online : pemilik membuat akun dimedia social ibarat
-          Facebook
-          Instagram
-          Website
Pemilik berkerja sama dengan gofood

g.      Informasi Usaha
·         Lokasi
Di jalan K.H.M Usman No 175, Kukusan, Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16425 (depan Rs Graha Permata Ibu)
Telp             : 0812 0808 7715
·         Jam oprasi : 10.00 – 20.00 WIB (jumat libur)
·         Harga
Nama
Harga
Sale madu
Rp 15.000
Srimping pisang
Rp 15.000
Sale pisang
Rp 15.000
Kripik singkong
Rp 15.000
Kripik kentang
Rp 15.000
Macaroni
Rp 12.000
Krupuk bayam
Rp 12.000
Lidi lidian
Rp. 10.000
Krupuk pedas
Rp 12.000
Kacang mede
Rp  15.000
Kacang polong
Rp 13.000
Kacang bawang
Rp 13.000
Kuping gajah
Rp 12.000
Permen caca
Rp 10.000
Permen coklat
Rp 12.000
Gula gula
Rp 10.000

·         Logo perusahaan

                                                           
KRIUKNYEZ

 


                 

 







1.      TARGET PASAR
·       Target Demografi Pelanggan
Seluruh kalangan masyarakat sekitar
·       Target lokasi
Di lokasi sekitaran Depok
·       Target pengguna
Seluruh kalangan masyarakat, terutama penyuka atau pecinta pisang
2.      SOLUSI
Memberi manfaat :
·       Kesehatan
Karena bahan-bahan yg saya gunakan dalam keadaan fresh, tidak mengandung bahan-bahan yg berbahaya, buah yg dipakai juga dalam keadaan segar dan matang, dan saya pastikan tanggal kedaluwarsanya masih dalam jangka waktu yg lama.
·      Kesenangan & kepuasan
Karena semua orang bakal bahagia dan puas bila mendapatkan pelayanan yg ramah dan apa yg mereka inginkan ada dan dengan kualitas terbaik.
·      Kenyamanan
Melayani dengan cepat dan teliti supaya pelanggan tidak perlu mengantri terlalu usang dan menunggu gilirannya untuk mendapatkan produk yg tepat.

3.      KOMUNIKASI & DISTRIBUSI
Daftar jalur ke pelanggan (inbound atau outbound) :
·      Inbound
Melalui penyebaran brosur dan voucher promo.
·      Outbound
Pemasaran dengan trik informasi dari verbal ke verbal dibantu oleh kerabat

4.       TIPE RELASI DENGAN KONSUMEN
·       Strategic
Mempertahankan kualitas produk dan menambah penemuan rasa yg lebih bervarian.
·       Analytical
Menganalisa dalam satu bulan produk apa yg paling diminati dan disukai bagi para konsumen
·       Collaborative 
Briefing singkat setiap tamat operasionaal harian dilakukan untuk mengulas lagi operasional pada hari tersebut.

5.      KEGIATAN UTAMA
·       Proses produksi produk / jasa
Mengolah sendiri produk yg saya jual dan menawarkan pelayanan terbaik saya.
·       Proses distribusi
Selain pelanggan yg tiba langsung, proses distribusi produk saya dengan trik menggunakan Go Food.
·       Proses pemasaran
Mempublikasikan melalui brosur, media social, periklanan, dari verbal ke verbal serta bekerja sama dengan Gojek.

6.      SUPPLIERS & PARTNERS
·       Pemasok materi baku
Kami bekerjasama dengan supplier serta biro yg saya percaya



7.   METODE PEMASUKAN (Manfaat / Values)
·         Berasal dari :
-          Penjualan setiap satuan produk
Semakin banyak konsumen yg membeli produk saya maka tingkat laba saya meningkat
-       Komisi
Bakal dibagikan sama rata kepada karyawan apabila penjualan mencapai atau bahkan melebihi sasaran yg diharapkan.


S.W.O.T
·        Strength (kekuatan)
Kriuknyez berada ditempat yg strategis yg bisa dijangkau oleh motor maupun kendaraan beroda empat tempatnya akrab dengan rumah sakit dan sekolahan. Kriuknyez juga belum ada perjuangan yg serupa ibarat sale madu dan sale pisang. Tidak menggunakan materi pengawet, terdapat ukuran kemasan dan rasa yg bermacam-macam. Dan banyaknya atau melipahnya materi baku pisang di depok.
·        Weaknes (kelemahan)
Sulit mendapatkan karyawan didaerah itu.
·        Opportunity (kesempatan)
Permintaan pasar yg sangat meningkat dan banyaknya pembeli potensial sebab akrab dengan sekolah dan rumah sakit
·        Thread (ancaman)
Munculnya produk gres yg muncul, kenaikan barang baku, jumlah competitor yg terus meningkat.





Judul unit           : Melakukan analisa lingkungan bisnis
Tujuan               : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam melaksanakan analisa lingkungan bisnis
Acuan                : Tidak ada
Ruang Lingkup : Unit ini bekerjasama ddengan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menganalisa lingkungan bisnis
MULAI
Diagram Alir     :                                       
                                     
Mengidentifikasi perubahan lingkungan

                                     
Menjabarkan situasi persaingan pasar
Mengidentifikasi suatu pelanggan
 



                                     
 



Melakukan analisa komperhensip terhadap perusahaan
                                                                                             
CEK
END

 


No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Mengidentifikasi perubahan lingkuangan
1.1  perubahan teknologi, social, budaya, ekonomi, politik, legal & perubahan pasar diidentifikasi

1.2  kebijakan perusahaan makro dikaji ulang

2.
Menjabarkan situasi persaingan pasar
2.1 informasi kompetitor dicari

2.2 informasi kompetitor dianalisa

2.3 hasil informasi kompetitor dievaluasi

3.
Mengidentifikasi situasi pelanggan
3.1 situasi pelanggan dari segi cognitive, conative dan effective diidentifikasi

3.2 market share, market size dan market growth terhadap pelanggan dievaluasi

4.
Melakukan analisa terhadap komperhensip dilakukan
4.1 situasi eksternal perusahaan (peluang dan ancaman) dievaluasi

4.2 situasi internal perusahaan (kekuatan dan kelemahan) dikaji ulang

4.3 strategic intent perusahaan ditetapkan





FORMULIR IDENTIFIKASI PERUBAHAN
F.1 Teksoekopolsosbudpas
No.
Keterangan
                  Perubahan
Akibat / Solusi Kebijakan
1
Teknologi
Mengkaji ulang alat-alat mesin mengikuti teknologi terkini
Produksi meningkat, stock produk melimpah
2
Sosial


Mengkaji ulang elemen-elemen penjualan dalam bauran pemasaran kepada masyarakat
Memperkenalkan brand  kepada pelanggan. Pendekatan sanggup dilakukan via media sosial atau melalui bazar
3
Ekonomi
Mengkaji ulang relasi kolaborasi antar perusahaan lain
Memperluas jaringan pemasaran kepada banyak perusahaan
4
Politik





Melakukan pendekatan kepada pemberi kebijakan
supaya mempelancar jalanya usaha


5
Budaya



6
Pasar


Branchmarkingterhadap competitior
Menganalisa competitor

F.2       SWOT / TOWS
a.  Strength (Kekuatan)
Produk (makanan) yg saya jual terbilang unik dan mempunyai gambaran rasa yg khas
b.  Weakness (Kelemahan)
            Produk kuliner saya yg kita buat mudah hancur
c.  Opportunity (Kesempatan / peluang)
Adanya kesempatan untuk melaksanakan pengembangan dari segi kualitas, pelayanan dan produk.
d.  Threat (Ancaman)
banyaknya inspirasi ide yg lebih menarik dari kuliner yg saya miliki dan menawarkan sedikit kesulitan  mengenai cita rasa dan olahan yg lebih bervarian lagi karna setiap orang mempunyai perbedaan selera
Identifikasi :
·         Mengubah ancaman menjadi peluang :
-          Seharusnya sulitnya menawarkan varian rasa menjadi motivasi dalam mengolahnya
·         Mengubah kelemahan menjadi kekuatan :
-          Memiliki konsep yg belum inovativ mengakibatkan kripik pisang terlihat kurang menarik bagi pelanggang




Judul unit           : Menyusun elemen pemasaran perusahaan
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun elemen pemasaran perusahaan
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun elemen pemasaran perusahaan
MULAI
Diagram Alir       :                             

Merencanakan elemen taktik pemasaran perusahaan
 



END
CEK
Mengkaji ulang elemen value pemasaran perusahaan
Menentukan elemen taktik pemasaran perusahaan
                                                                                     

No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Merencanakan elemen taktik pemasaran perusahaan
1.1  Segmentasi perusahaan
dievaluasi

1.2  Target segmen ditentukan

1.3  Positioning diteteapkan dengan menggunakan kerangka yg ada

2.
Menentkan elemen taktik pemasaran perusahaan
2.1 kerangka diferisiansi secra infrastructure, content, context dan content ditutup

2.2 Elemen-elemen dalam bauran dikaji ulang

2.3 Tipe-tipe pendekatan penjualan (selling) dikaji ulang

3.
Mengkaji ulang elemen value pemasaran perusahaan
3.1 Brand equity (ekuitas merek) dan elemen pembentukan dikaji ulang

3.2 Dimensi kualitas pelayanan (sevice quality) ditetapakan

3.3 Konsep quality, cost, delivery dan kaitanya dengan proses dikaji ulang







1.Merencanakan elemen taktik pemasaran perusahaan 
          1.1 Kerangka diferensiasi setrik infrastructure, content, contex dan content disusun.
infrastructure
Factor penentu keberhasilan dari content dan contex kepada pelanggan
content
Apa ysng ditawarkan perusahaan kepada pelanggan
Contex
Fariasi fariasi kuliner yg beranegraga
Content disusun
Sebagai penghubung antara perusahaan dan pelanggan

          1.2 Target segmen ditentukan
Target segmen yaitu suatu taktik perusahaan yg dilakukan dengan trik membedakan produk atau bahkan membuat produk baru, tetapi didasarkan atas perbedaan minat dan keperluan konsumen .















Judul unit           : Menyusun planning penjualan
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun planning penjualan
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning penjualan
MULAI
Diagram Alir       :  
Merencanakan sasaran penjualan masing – masing tenaga penjuala yg ingin dicapai
Merencanakan trik yg bakal dipakai untuk mencapai sasaran penjualan
CEK
END
 
















No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Merencanakan sasaran penjualan masing-masing tenaga penjual yg bakal dicapai
1.1  Pencapaian penjualan tahun sebelunya dihitung

1.2  Besarnya potensi pasar yg dituju dihitung

2.
Merencanakan trik yg bakal dipakai untuk mencapai sasaran penjualan
2.1 Segmen pasar yg bakal dituju diidentifikasi

2.2 Tahapan pada go to market strategy dijabarkan

2.3 Alat bantu yg sanggup dipakai pada setiap tahap go to market strategy ditetapkan kedalam lembaran rencana




Judul unit           : Menyusun planning pengelolaaan akun
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun planning pengelolaan akun
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning pengelolaan akun
MULAI
Diagram Alir       :  
Melaksanakan pengumpulan informasi untuk pengelolaan akun
Melaksanakan proses perencanaan akun (account planning)
CEK
END
 














No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Melaksanakan pengumpulan informasi untuk mengelola akun
1.1  informasi tingat 1 hingga 4 dikumpulkan

1.2  informasi yg dipakai sebagai pola dalam perencanaan pengembangan akun diolah

2.
Melaksanakan proses perencanaan akun (account planning)
2.1 penetapan tujuan (goal) dalam proses perencanaan akun (account planning) dijabarkan

2.2 penetapan planning tindakan (action plan) dalam proses perencanaan akun (account planning) dirancang


Melaksanakan pengumpulan informasi untuk pengelolaan akun
1.1            informasi tingkat 1hingga 4 dikumpukan.
Informasi ini dipakai untuk pengembangan akun dan melaksanakan proses account planning yg dipakai untuk melaksanakan planning pengelolaan akun. Account planning menjadi pilar keempat stelah media, creative, dan account management. Tingkat informasi yaitu : public, deep public. Private, dan deep private.
1.2            Informasi yg dipakai sebagai pola dalam perencanaan pengembangan akun diolah
Sember informasi Maksud bisa dilihat salam formulir 6:
F .6.Formulir Sumber Informasi
No.
Sumber
Deskripsi
1.
Publik (public)
Sumber informasi yg paling Mudah untuk diperoleh semua orang. Naun sumber ini memberika infrormasi yg kurang mendalam , nilai cenderung rendah dan hamper semua orang bisa mengaksesnya.

2.
Deep Public
Informasi yg tidak Mudah diperoleh dan membutuhkan biaya yg relative mahal.

3.
Private
Sumber informasi yg tidak tersedia setrik umum, hanya bisa diperoleh melalui orang yg bekerja di dalamnya. Atau mempunyai kerabat yg memilik relasi nya dengan tempat tersebut.

4.
Deep private

semua sumber informasi berada di dalam organisasi pelanggan dan pihak lain tidak mengetahui hal tersebut. Sumber informasi Maksud yaitu orangorang yg benar-benar telah mempercayai kita.





















Judul unit           : Melaksanakan training (coaching) dan penyuluhan (counselling) terhadap tenaga penjual
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam melaksanakan training (coaching) dan penyuluhan (counselling) terhadap tenaga penjual
Acuan                 : Undang-undang ketenagakerjaan Nomer 13 Tahun 3013
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning penjualan
MULAI
Diagram Alir       :  
Mengidentifikasikan keperluan training dan penyuluhan
Menerapkan taktik training dan penyuluhan
CEK
END
 















No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
Hasil
1.
Mengidentifikasi keperluan training dan penyuluhan
1.1  kinerja tenaga penjual dievaluasi

1.2  area yg perlu mengalami perbaikan diidentifikasi

2.
Menerapkan taktik training dan penyuluhan
2.1 aba-aba mengenai perbaikan terhadap kompetensi kerja tenaga penjual diinformasikan

2.2 pendekatan emosional untuk aba-aba non-kompetensi dilakukan


1.1 Arahan mengenai perbaikan terhadap kompetensi kerja tenaga penjual diinformasikan.
Pembinaan (coaching) yaitu sebuah metode dalam mengarahkan, menginstruksikan, dan melatih seseorang atau kelompok dalam mencapai suatu tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kinerja.  Formulir training atau penyuluhan :
No.
Teknik pembinaan
Tujuan Pembinaan
1.
Teknik training (coaching)
-          Mengidentifikasi kesalahan atau kekurangan dari karyawan terkait.
-          Memberikan umpan balik atas permasalahan yg terjadi.
-          Mengajarkan trik atau pendekatan yg benar atau yg seharusnya dilakukan .
-          Memberikan contoh yg benar dengan tujuan memperbaiki kesalahan.

-          Mengulangi semua langkah sehingga karyawan menjadi andal .

Penyuluhan (counseling) yaitu suatu kegiatan yg mengarahkan dan menawarkan pesan yg tersirat atas permasalahan yg sedang terjadi sehingga sanggup terselesaikan dengan baik. 
No.
Teknik Counseling
Tujuan counseling
1.
Teknik counseling meliputi
-          Meliputi permasalahan yg terjadi.
-          Mengidentifikasiakar permasalahan.
-          Mendiskusikan alternatif dalam menuntaskan masalah.
-          Memberikan umpan balik
-          Memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mencari solusi












Judul unit           : Mengelola aktivitas loyalitas pelanggan
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam mengelola aktivitas loyalitas pelanggan
Acuan                 : Undang-undang Nomer 8 Tahun 1999 ihwal Perlindungan konsumen
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam mengelola aktivitas loyalitas pelanggan
MULAI
Diagram Alir       :                             

Mengidentifikasi tujuan aktivitas loyalitas
 



END
CEK
Menerapkan aktivitas loyalitas pelanggan
Membangun kerangka aktivitas loyalitas pelanggan
                                                                                     

No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Mengidentifikasi tujuan aktivitas loyalitas
1.1Analisa untuk memahami kelompok pelanggan menurut loyalitas dilakukan

1.2Value/nilai dari kelompok pelanggan dianalisa

1.3Analisa terhadap tingkat dan jenis loyalitas yg ingin dicapai perusahaan dilakukan


2.
Membangun kerangka aktivitas loyalitas pelanggan
2.1 Macam-jenis aktivitas loyalitas dipilih sesuai dengan analisa pelanggan dan tujuan program

2.2 Rencana implementasi aktivitas loyalitas dijabarkan setrik detail

2.3 Target loyalitas yg hendak dicapai dalam rentang waktu tertentu ditentukan

2.4 Mekanisme monitoring terhadap kinerja aktivitas ditentukan


3.
Menerapkan aktivitas loyalitas pelanggan
3.1 Komunikasi dan koordinasi dengan pihak yg terlibat dalam penerapan aktivitas loyalitas dilakukan
3.2 Informasi mengenai aktivitas loyalitas dikomunikasikan kepada pelanggan
3.3 pemantauan terpola terhadap kinerja aktivitas loyalitas dilaksanakan


Judul unit           : Mengelola momen kebenaran (moment of truth)
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam mengelola momen kebenaran (moment of truth)
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam mengelola momen kebenaran (moment of truth)
MULAI
Diagram Alir       :                             

Memetakan titik-titik penting dalam interaksi dengan pelanggan
 



Merencanakan proses pelayanan khusus untuk setiap titik-titik penting (moment of truth)
END
CEK
Memantau pelaksanaan layanan disetiap moment of truth
                                                                                     

No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Memetakan titik-titik penting dalam interaksi dengan pelanggan

1.1  setiap titik interaksi antara pelanggan dan perusahaan dipetakan

1.2  kriteria penentuan tingkat pentingnya titik interaksi ditentukan

1.3   setiap titik interaksi diurutkan menurut tingkat pentingnya dilihat dari sudut pandang pelanggan


2.
Merencanakan proses pelayanan khusus untuk setiap titik-titik penting (moment of truth)

2.1 jenis service encounter untuk setiap titik interaksi ditentukan

2.2 proses pelayanan khusus untuk titik interaksi penting dirancang

2.3 bencana krisis (critical incidents) yg mungkin terjadi diidentifikasikan

2.4 rancangan proses pelayanan dikomunikasikan kepada seluruh pihak yg terlibat


3.
Memantau pelaksanaan layanan disetiap moment of truth

3.1 kriteria kinerja moment of truth ditetapkan

3.2 pengumpilan data kinerja pelayanan setrik terpola dilaksnakan





Judul unit           : Mengelola lingkungan layanan (service environment)
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam mengelola lingkungan layanan (service enviroment)
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam mengelola lingkungan layanan (service enviroment)
MULAI
Diagram Alir       :                             

Mengidentifikasi elemen-elemen utama lingkungan layanan yg paling berpengaruh
 



Menyusun rancangan pengaturan akomodasi dan perlengkapan sarana pendukung pelayanan
END
CEK
                                                                                     
Memantau implementasi rancangan pengaturan akomodasi pendukung

 


No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Mengidentifikasi elemen-elemen utama lingkungan layanan yg paling berpengaruh

1.1  Analisa tujuan strategis pelayanan perusahaan dilakukan

1.2  Kebutuhan lingkungan layanan dari segmen utama konsumen diidentifikasi


1.3  Elemen-elemen lingkungan layanan diurutkan menurut kesesuaian dengan tujuan perusahaan dan keperluan konsumen


2.
Menyusun rancangan pengaturan akomodasi dan perlengkapan sarana pendukung pelayanan

2.1 specifikasi rinci dari setiap elemen lingkungan yg sesuai dengan analisa sebelumnya ditentukan

2.2 proses menjaga konsistensi lingkungan layanan dirancang

2.3 komunikasi dengan pihak-pihak yg terlibat dilakukan 


3.
Memantau implementasi rancangan pengaturan akomodasi pendukung

3.1 kriteria penilaian kinerja lingkungan layanan ditentukan

3.2 pengumpulan data kualitas kinerja lingkungan layanan setrik terpola dilakukan




Judul unit           : Menyusun planning pemasaran (marketing plan)
Tujuan                : supaya mahasiswa mempunyai kompetensi dalam menyusun planning pemasaran (marketing plan)
Acuan                 : Tidak ada
Ruang Lingkup   : Unit ini bekerjasama dengan pengetahuaan, keterampilan dan perilaku kerja yg dibutuhkan dalam menyusun planning pemasaran (marketing plan)
MULAI
Diagram Alir       :  
Melaksanakan analisa TOWS (Threats, Opportunities, Weaknesses, Strengths)

Menyusun bauran pemasaran
CEK
END
 


















No
Prosedur/kegiatan
Intruksi kerja
hasil
1.
Melaksanakan analisa TOWS (Threats, Opportunities, Weaknesses, Strengths)

1.1  TOWS diidentifikasikan

1.2  Isu utama diidentifikasikan

1.3  Implikasi dari informasi utama diidentifikasi

1.4  Strategic intent dirumuskan

2.
Menyusun bauran pemasaran

2.1 posisi produk pada merek yg bakal dikelola Saat ini ditetapkan

2.2 metode penetapan harga (price) pada merek yg bakal dikelola ditentukan

2.3 channel distribusi (place) terhadap merek yg bakal dikelola ditetapkan

2.4 bentuk promosi (promotion) terhadap merek yg bakal dikelola ditentukan, termasuk


 

0 Response to "Tugas Individu Administrasi Pemasaran"

Total Pageviews