RAMBU-RAMBU DAN CONTOH DESKRIPSI PENCAPAIAN SIKAP PADA KURIKULUM 2013 EDISI REVISI
A. Rambu-Rambu Deskripsi Pencapaian Sikap
Rambu-rambu deskripsi pencapaian sikap pada kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017 yaitu sebagai Berikut.
1. Sikap yang ditulis yaitu sikap spritual dan sikap sosial yang merepresentasikan ketercapaian sikap pada KI-1 dan KI-2.
2. Substansi sikap spiritual yaitu hal-hal yang berkaitan dengan menghayati dan mengamalkan pemikiran agama yang dianutnya.
3. Substansi sikap sosial yaitu hal-hal yang berkaitan dengan menghayati dan mengamalkan sikap jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, responsif dan pro-aktif. Sikap tersebut mengatakan sikap sebagai bab dari solusi atas banyak sekali permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
4. Hasil evaluasi pencapaian sikap dalam bentuk predikat dan deskripsi.
5. Predikat dalam evaluasi sikap bersifat kualitatif, yakni: Sangat Baik, Baik, Cukup, dan Kurang.
6. Predikat tersebut ditentukan menurut judgement isi deskripsi oleh pendidik.
7. Apabila penerima didik tidak ada catatan apapun dalam jurnal, sikap penerima didik tersebut diasumsikan BAIK.
8. Deskripsi sikap terdiri atas sikap yang sangat baik dan/atau sikap kurang baik yang memerlukan pelatihan dan pembimbingan.
9. Deskripsi sikap memakai kalimat yang bersifat memotivasi dengan pilihan kata/frasa yang bernada positif. Hindari frasa yang bermakna kontras, misalnya: ... tetapi masih perlu peningkatan dalam ... atau ... namun masih perlu bimbingan dalam hal ...
10. Deskripsi sikap menyebutkan perkembangan sikap/perilaku penerima didik yang sangat baik dan/atau baik dan yang mulai/sedang berkembang.
11. Deskripsi sikap spiritual “dijiwai” oleh deskripsi pada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, sedangkan deskripsi mata pelajaran lainnya menjadi penguat.
12. Deskripsi sikap sosial “dijiwai” oleh deskripsi pada mata pelajaran PPKn, sedangkan deskripsi mata pelajaran lainnya menjadi penguat.
13. Sikap dikembangkan selama satu semester, deskripsi nilai/perkembangan sikap penerima didik didasarkan pada sikap penerima didik pada masa selesai semester. Oleh alasannya yaitu itu, sebelum deskripsi sikap selesai semester dirumuskan, guru mata pelajaran, guru BK, dan wali kelas harus menilik jurnal secara keseluruhan sampai selesai semester untuk melihat apakah telah ada catatan yang mengatakan bahwa sikap penerima didik tersebut telah menjadi sangat baik, baik, atau mulai berkembang.
14. Apabila penerima didik mempunyai catatan sikap KURANG baik dalam jurnal dan penerima didik tersebut belum mengatakan adanya perkembangan positif, deskripsi sikap penerima didik tersebut didiskusikan dalam rapat dewan guru pada selesai semester. Rapat dewan guru memilih komitmen wacana predikat dan deskripsi sikap KURANG yang harus dituliskan, dan juga komitmen tindak lanjut pelatihan penerima didik tersebut. Tindak lanjut pelatihan sikap KURANG pada penerima didik sangat bergantung pada kondisi sekolah, guru dan keterlibatan orang tua/wali murid.
B. Contoh Predikat dan Deskripsi Penilaian Sikap1. Sikap yang ditulis yaitu sikap spritual dan sikap sosial yang merepresentasikan ketercapaian sikap pada KI-1 dan KI-2.
2. Substansi sikap spiritual yaitu hal-hal yang berkaitan dengan menghayati dan mengamalkan pemikiran agama yang dianutnya.
3. Substansi sikap sosial yaitu hal-hal yang berkaitan dengan menghayati dan mengamalkan sikap jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, responsif dan pro-aktif. Sikap tersebut mengatakan sikap sebagai bab dari solusi atas banyak sekali permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
4. Hasil evaluasi pencapaian sikap dalam bentuk predikat dan deskripsi.
5. Predikat dalam evaluasi sikap bersifat kualitatif, yakni: Sangat Baik, Baik, Cukup, dan Kurang.
6. Predikat tersebut ditentukan menurut judgement isi deskripsi oleh pendidik.
7. Apabila penerima didik tidak ada catatan apapun dalam jurnal, sikap penerima didik tersebut diasumsikan BAIK.
8. Deskripsi sikap terdiri atas sikap yang sangat baik dan/atau sikap kurang baik yang memerlukan pelatihan dan pembimbingan.
9. Deskripsi sikap memakai kalimat yang bersifat memotivasi dengan pilihan kata/frasa yang bernada positif. Hindari frasa yang bermakna kontras, misalnya: ... tetapi masih perlu peningkatan dalam ... atau ... namun masih perlu bimbingan dalam hal ...
10. Deskripsi sikap menyebutkan perkembangan sikap/perilaku penerima didik yang sangat baik dan/atau baik dan yang mulai/sedang berkembang.
11. Deskripsi sikap spiritual “dijiwai” oleh deskripsi pada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, sedangkan deskripsi mata pelajaran lainnya menjadi penguat.
12. Deskripsi sikap sosial “dijiwai” oleh deskripsi pada mata pelajaran PPKn, sedangkan deskripsi mata pelajaran lainnya menjadi penguat.
13. Sikap dikembangkan selama satu semester, deskripsi nilai/perkembangan sikap penerima didik didasarkan pada sikap penerima didik pada masa selesai semester. Oleh alasannya yaitu itu, sebelum deskripsi sikap selesai semester dirumuskan, guru mata pelajaran, guru BK, dan wali kelas harus menilik jurnal secara keseluruhan sampai selesai semester untuk melihat apakah telah ada catatan yang mengatakan bahwa sikap penerima didik tersebut telah menjadi sangat baik, baik, atau mulai berkembang.
14. Apabila penerima didik mempunyai catatan sikap KURANG baik dalam jurnal dan penerima didik tersebut belum mengatakan adanya perkembangan positif, deskripsi sikap penerima didik tersebut didiskusikan dalam rapat dewan guru pada selesai semester. Rapat dewan guru memilih komitmen wacana predikat dan deskripsi sikap KURANG yang harus dituliskan, dan juga komitmen tindak lanjut pelatihan penerima didik tersebut. Tindak lanjut pelatihan sikap KURANG pada penerima didik sangat bergantung pada kondisi sekolah, guru dan keterlibatan orang tua/wali murid.
Tabel 1. Contoh Predikat dan Deskripsi Penilaian Sikap Spiritual
Predikat | Deskripsi |
Baik | Selalu bersyukur dan berdoa sebelum melaksanakan acara serta mempunyai toleransi pada agama yang berbeda; ketaatan beribadah mulai berkembang. |
Tabel 2. Contoh Predikat dan Deskripsi Penilaian Sikap Sosial
Predikat | Deskripsi |
Sangat Baik | Memiliki sikap santun, disiplin, dan tanggung jawab yang baik, sangat responsif dalam pergaulan serta mempunyai kepedulian sangat tinggi. |
Predikat | Deskripsi |
Cukup | Memiliki sikap santun, kurang peduli, percaya diri, kurang disiplin, dan tanggungjawab mulai meningkat. Perlu pendampingan dan pembinaan secara intensif. |
Catatan:
Kriteria evaluasi sikap dibentuk oleh sekolah diadaptasi dengan peraturan dan karakteristik satuan pendidikan sebagai referensi untuk memilih nilai selesai predikat dan deskripsi sikap penerima didik pada rapor.
Rujukan
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengan Atas Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah. 2017. Panduan Penilaian oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan SMA. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengan Atas Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah
0 Response to "Pedoman Dan Pola Deskripsi Pencapaian Perilaku Pada Kurikulum 2013 Edisi Revisi"