Latest News

Tips Semoga Sanggup Konsisten Dan Kesepakatan Dengan Tujuan Yang Telah Kita Buat

Menurut kau apa sih yang bikin orang kebanyakan gakomitmen sama tujuannya ? terus apa sih bedanya orang yang disiplin dengan komitmennya sama orang yang Cuma semangat diawal pas beliau lagi bikin rancangan tujuannya doang ? gimana caranya orang-orang yang berhasil menggapai tujuannya ? kira – kira apa ya kuncinya biar bisa menyerupai itu ? apa kuncinya biar menyerupai mereka yang walauun banyak godaan dn tantangan dalam mencapai tujuannya namun tetap menjaga semangatnya ? saya pernah baca ada tips keren bangett, makanya disini saya tulis ulang dengan lebih praktis semoga bermanfaat. 
Pertama yang harus kau lakukan ialah bikin janji yang terperinci dan mantap pertama banget harus kau lakuin yah mantapkan janji kau ? kenapa ? alasannya banyak orang yang pada tahapan ini tidak dipikir secara serius,  padahal tahap ini sangat penting banget guys. Karena pas diawal aja kau udh gamantap dalam membuat janji maka seterusnya kau gaakan menganggap penting janji itu, dan asal-asalan dalam menjalankannya.
“ ya udah apa susahnya bikin komitmen, tinggal tentuin aja contohnya SAYA MAU RAJIN BELAJAR, udan kan gitu doang?”
Bisa aja si guys gitu tapi berdasarkan apa yang saya baca suatu komitemn yang tolak ukurnya gajelas gak akan mantap dijalani, nah terus komitmennya harus gimana biar kita bisa janji dengan tujuan kita ? kau harus mikir apa yang benar-benar kau inginkan biar otak kau sadar bahwa you have take it seriously. Kamu harus luangin wakut kau guys bahwa janji yang akan kau buat itu bukan main-main atau Cuma iseng nulis dikertas doang. Sepertinya kau perlu menulis apa aja yang pingin kau capai dan apa aja laba dari sesuatu yang ingin kau capai ?
Nah langkah pertama tadi mungkin terkesan sepele guys tapi dikala dijalanin kau bakalan ngerasain bedanya kalo kau luangin waktu untuk memikirkan sesuatu yang akan dicapai secara serius dan sebaliknya. 
Setelah itu guys kau bisa desain tujuanmu berdasarkan syarat-syarat berikut ini :
1.      Pastikan janji kau spesifik, konkrit dan jelas.
2.      Pastikan komitemn kau punya indikator yang bisa diukur.
3.      Pastikan janji kau bisa diuraikan menjadi acara yang nyata.
4.      Pastikan kau memilih sasaran yang masuk akal untuk dicapai dalam jangka pendek.
5.      Dan pastikan janji kau dievaluasi dalam jangka waktu yang kau tentukan
Jadi kalo kau punya sasaran atau tujuan yang keren hanya berbekal semangat aja gak cukup Guys tapi perlu taktik juga. 
Yang Kedua Coba renungkan hal-hal apa aja sih yang bikin kau gak konsisten?
Nah, untuk yang point ini saya gak bisa kasih rumusnya alasannya duduk kasus setiap orang beda-beda. Tapi pada umumnya, kendala yang bikin seseorang gak konsisten itu ada 2 jenis:
A. Berhadapan dengan Mental Bkamuck
Apaan tuh mental bkamuck? Bahasa sederhananya, mental bkamuck itu ialah "kumpulan alesan-alesan yang bikin kau males ngerjain hal tertentu." Kamu kerasa gak sih kalo kebiasaan nunda kita gak jarang alasannya kita males untuk memulai? Sebetulnya mungkin untuk bener-bener ngerjainnya itu gak masalah, tapi ada sesuatu yang menghambat kita untuk sekedar mulai untuk ngerjain hal yang relevan dengan tujuan kita.
B. Perhatian teralihkan oleh distraction
Salah satu hal yang sering menghambat kita untuk bisa konsisten ialah adanya distraction/gangsayan yang mengalihkan perhatian kita. Sekali lagi, bentuk distraction orang itu beda-beda. Misalnya, bentukdistraction seorang siswa Sekolah Menengan Atas yang lagi berkomitmen untuk ujian adalah main game dotA, atau bisa juga social media, atau bisa juga distractionnya ialah usul temen-temen yang selalu ngajakin nongkrong hingga larut malem, dsb.
Ceritanya ada si x lulus SBMPTN ada satu dongeng yang menarik yang saya lihat, yaitu ketika si x memutuskan untuk minjemin bass dia ke temennya selama satu tahun penuh supaya beliau bisa fokus dan konsen berguru untuk SBMPTN. Mungkin kita pikir itu tindakan sederhana, tapi si x itu  sendiri pernah bilang bahwa minjemin bass dia setahun penuh ke temennya waktu itu adalah salah satu keputusan krusial yang dia buat hingga karenanya beliau bisa tembus masuk STEI ITB.
pengalaman si x di atas adalah satu satu referensi positif bagaimana kita bisa bertindak tegas untuk 'membuang' distraction. Keputusan si x yang mungkin sederhana (atau radikal?) itulah yang membuat beliau bisa membuang distraction yang berpotensi mengganggu konsistensi beliau dalam belajar. Nah, kini tinggal gimana kau bisa bertindak tegas membuang distraction yang bikin kau gak konsisten sama janji kamu?
"Sebetulnya saya tau kalo distraction saya itu (misalnya: sosial media). Tapi ya mau gimana lagi, saya gak bisa hidup tanpa sosial media. Terus gimana dong?"
Nah, kalo itu balik lagi masalahnya hingga seberapa besar sih kau menghargai janji dan tujuan yang kau capai? Apakah tujuan kau itu memang beneran penting? Seberapa pentingnya tujuan dan janji kau itu hingga kau rela mengorbankan hal-hal yang udah jadi kebiasaan kau sehari-hari? Jawabannya ada di dalam diri kau sendiri, dan silakan diputuskan sendiri. 
3. Fokus untuk berkembang secara bertahap. Mulai dari hal yang kecil dulu.
Mencoba merubah diri menjadi lebih baik itu hal yang berat untuk dilakukan, perlu kedisiplinan, konsistensi, dan juga self control yang baik. Masalahnya, seringkali kita mengawali segala bentuk janji dengan semangat 45 terus pribadi fokus ke hal-hal yang gak realistis, abstrak, ngawang-ngawang, tanpa arah yang jelas. Contohnya nih, kalo kau mau berkomitmen untuk membuat group band dan punya impian jadi gitaris terkenal dalam 5 tahun ke depan. Kamu jangan belum apa-apa kau pribadi ngajak-ngajakin temen-temen bikin band, sibuk bikin lagu ciptaan sendiri, berusaha masuk dapur rekaman buat bikin album sama temen-temen kamu. Kalo belum apa-apa kau maksain pribadi bersaing ya kualitas kau akan kebanting sama para musisi pro lain yang udah jauh lebih pengalaman.
Daripada kau sibuk dengan upaya sporadis kayak gitu, mendingan kau pastikan dulu kemampuan bermusik kau emang udah bener-bener pantes dulu. Coba kau latihan hal-hal fundamental dalam bermusik dulu, dari pastikan kau lancar baca not bakamuk dulu, cara metik gitar yang bener, pastikan kau mensayasai tenik-teknik dasarnya. Jangan main lagu yang itu-itu lagi, jangan masuk ke kunci yang itu-itu lagi. Tantang diri kau keluar dari comfort zone untuk mencoba bahan yang lebih sulit. Coba tantang diri kau untuk memulai dengan hal-hal sederhana banget hingga kau gak ada alesan lagi untuk males melakukannya.
Kalo udah keluar dari comfort zone, gres deh kau coba mulai progress bertahap secara konsisten. Misalnya dengan mulai rekaman kau mainin lagu-lagu terkenal terus diupkamuad ke soundckamuud atau keyoutube. Lihat gimana respond dan penilaian dari orang-orang. Bikin youtube channel kamu berkembang, tingkatin populeritas channel kamu secara bertahap, dll.
Nah, langkah kayak gitu akan jauh lebih mendukung konsistensi dalam diri kamu. Kenapa? Karena dengan memulai langkah-langkah awal yang sederhana dan secara bertahap, kau bisa punya motivasi dan kepercayaan diri untuk terus konsisten dengan komitmen. Coba yuk kita catet apa aja sih hal-hal positif yang kita dapet dengan proses bertahap? Kita coba sesuaikan dengan referensi menyerupai di atas:
  1. Dengan upkamuad progress kau ke soundckamuud/youtube, artinya kau memulai dengan hal-hal sederhana yang emang beneran realistis bisa kau lakukan dengan terusan yang terjangkau.
  2. Kamu bisa terus ngeliat progress kau seiring dengan bertambah banyaknya sound/video yang kau upkamuad. Dengan melihat progress secara bertahap, kau jadi semakin terpacu untuk terus konsisten alasannya tanpa sadar create an environment where self-control is consistently rewarded.
  3. Kamu mendapatkan constant feedback dan penilaian dari orang-orang terkait dengan peningkatan performa kamu. Terkadang to have someone who expects something from you itu bisa memacu diri kau untuk terus berkembang secara konsisten. Seperti yang saya sempet bahas di artikel bkamug sebelumnya, untuk bisa meningkatkan kepercayaan diri itu gak bisa instant, tapi harus secara sedikit demi sedikit diiringi bukti legalisasi dari orang lain bahwa kau itu emang pantes untuk layak percaya diri.

Okay deh, itulah kurang lebih 3 tips dari apa yang udah saya baca untuk bisa melatih self control dan memacu kita untuk bisa terus konsisten. Sekian sharing dari saya seputar marshmalkamuw eksperimen, konsistensi, komitmen, delay gratification, dan self control. Terlepas apapun bentuk janji positif yang mau kau capai, moga-moga goresan pena saya ini bisa mempunyai kegunaan buat kamu yang punya kesulitan untuk bisa konsisten dengan komitmennya. 

Referensi : blog zenius 

0 Response to "Tips Semoga Sanggup Konsisten Dan Kesepakatan Dengan Tujuan Yang Telah Kita Buat"

Total Pageviews