Latest News

Gnpf Ulama Minta Sby Tak Paksakan Ahy Maju Pilpres 2019, Ini Alasannya

 Ulama menilai ketika ini bukan waktu yang sempurna bagi Agus Harimurti Yudhono  GNPF Ulama Minta SBY Tak Paksakan AHY Maju Pilpres 2019, Ini Alasannya
Ijtima ulama dan tokoh nasional (voa-islam)






Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama menilai ketika ini bukan waktu yang sempurna bagi Agus Harimurti Yudhono (AHY) untuk menjadi Capres atau Cawapres.

Karenanya Ketua Umum GNPF Ulama Yusuf Muhammad Martak meminta Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga ayah dari AHY, tidak memaksakannya untuk maju dalam Pilpres 2019.

"Saya punya keyakinan sebab Pak SBY sebagai orang renta dan sebagai ketua umum, dia bakal cermat melihat sikon dan dapat menyusun taktik ke depan, kapan waktunya AHY bakal dicalonkan," kata Yusuf di sela program Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Sabtu (28/7/2018), ibarat dikutip Kumparan.





Yusuf meminta SBY untuk mencar ilmu dari Pilkada DKI Jakarta beberapa waktu lalu. AHY, menurutnya, masih berada di bawah Anies Baswedan. Nama Gubernur DKI Jakarta itu merupakan Keliru satu figur yang direkomendasikan dalam lembaga ijtima ulama dan tokoh nasional ini.

Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional digelar di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, pada tanggal 27-29 Juli 2018. ACaranya ini merupakan aCaranya yang digagas sebagai program puncak dari usaha umat terkait aneka macam aspek yang diwakili GNPF Ulama.

Di antara ulama dan tokoh nasional yang hadir ialah KH Maksum Bondowoso, KH Didin Hafidhuddin, Muhammad Idrus Ramli (Gus Idrus), KH Nonop Hanafi, Ustadz Zaitun Rasmin, Prabowo Subianto, Salim Segaf Al-Jufri, Muhammad Sohibul Iman, Zulkifli Hasan, Yusri Ihza Mahendra dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. [Ibnu K/Tarbiyah]







0 Response to "Gnpf Ulama Minta Sby Tak Paksakan Ahy Maju Pilpres 2019, Ini Alasannya"

Total Pageviews