Pemberian judul bacaan yaitu penamaan terhadap bacaan. Pemberian judul harus mempertimbangkan isi bacaan. Di samping itu, judul haruslah menarik, gampang diingat, singkat, menggambarkan isi, berupa kata atau frase. Yang harus diperhatikan lagi ialah penulisan judul. Penulisan judul yang benar harus mengacu kepada aliran umum ejaan bahasa Indonesia, yaitu memakai abjad kapital sebagai abjad pertama semua kata, termasuk semua unsur kata ulang sempurna, kecuali kata menyerupai di, ke, dari, dan, yang, untuk, yang tidak terletak pada posisi awal.
- Azas-Azas Hukum
- Anak dan Cita-Citanya
- Dari Desa ke Kota
- Pencemaran Lingkungan di Wilayah Jembatan Lima
Contoh soal UN SMA/MA 2016/2017 dan pembahasan
Kunci Jawaban: E
Pembahasan
Kaidah penulisan judul berdasarkan aliran umum ejaan bahasa Indonesia ialah sebagai berikut.
Judul buku, karangan, artikel, dan makalah serta nama majalah dan surat kabar ditulis dengan memakai abjad kapital pada abjad pertama setiap kata (termasuk unsur kata ulang sempurna), kecuali kata tugas, menyerupai di, ke, dari, dan, yang, dan untuk, yang tidak terletak pada posisi awal.
Misalnya:
Saya telah membaca buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma.
Tulisan itu dimuat dalam majalah Bahasa dan Sastra.
Dia biro surat kabar Sinar Pembangunan.
Ia menyajikan makalah "Penerapan Asas-Asas Hukum Perdata".
Misalnya:
Saya telah membaca buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma.
Tulisan itu dimuat dalam majalah Bahasa dan Sastra.
Dia biro surat kabar Sinar Pembangunan.
Ia menyajikan makalah "Penerapan Asas-Asas Hukum Perdata".
Berdasarkan kaidah tersebut, penulisan judul buku pada soal di atas yang sesuai dengan kaidah ialah Cara Merawat Ikan Patin dan Ikan Bandeng di Air Payau (pilihan tanggapan E).
0 Response to "Kaidah Penulisan Judul Karangan"